Ranjang bunk bed atau ranjang tingkat menjadi pilihan yang sangat populer untuk penghuni rumah dengan gaya minimalis. Selain berfungsi untuk tempat tidur, bunk bed ini juga menjadi sebuah elemen untuk dekoratif yang membantu untuk mempercantik interior kamar. Konsep yang dipilih ini terbilang lebih simple dan menghemat ruang tambahan.
Selain itu, ranjang ini tidak hanya untuk anak-anak saja. Tetapi juga dapat digunakan oleh remaja atau dewasa. Sehingga membuat satu ruang dengan dua penghuni lebih akrab dan ramai. Maka dari itu, untuk memilih bunk bed ini tidak boleh asal-asalan yang membuat ranjang tidak awet saat digunakan. Artikel ini akan memberikan tips untuk memilih bunk bed yang nyaman saat digunakan.
Tips Memilih Ranjang Bunk Bed Agar Awet dan Memiliki Nilai Estetika
Salah satu memiliki tempat tidur yang nyaman dan awet adalah dengan pemilihan yang tepat. Dengan begitu, ranjang dimiliki akan jauh lebih tahan lama menggunakan material yang bagus dan berkualitas.
Ukur Ruang Tidur
Tentukan pilihan pertama dengan mengukur ruang tidur yang akan digunakan tersebut. Pastikan bahwa nantinya ranjang yang digunakan muat berada di kamar itu. Utamakan ruang yang tersisa setelah menggunakan ranjang agar mudah untuk menambahkan beberapa interior tambahan lagi.
Pilih Material yang Bagus
Pilihan yang kedua adalah dengan menentukan penggunaan material yang kokoh. Karena material adalah salah satu bagian terpenting dalam penggunaan ranjang bunk bed ini. Dengan pemilihan material yang bagus akan membuat ranjang tetap awet dan tahan terhadap beban berat.
Material yang seringkali digunakan adalah besi dan kayu. Namun, dua jenis material ini memiliki kekurangan dan kelebihan yang berbeda-beda. Sehingga sangat perlu untuk memperhatikan ulang pada saat melakukan seleksi dengan barang lain. Di sisi lain, material kayu jauh lebih unggul dibandingkan dengan penggunaan besi.
Saat menggunakan kayu, pilih yang agak tebal agar tidak mudah patah ataupun retak. Dengan finishing yang halus dan bagus untuk menghindari gatal dari kayu tersebut. Material yang bagus menentukan ketahananan dan umur ranjang tersebut.
Material Kayu Jati
Mengutip review dari channel Youtube PurusLiving, jenis kayu jati ada tiga. Pertama kayu jati kampung, yang warnanya jauh lebih hitam dan memiliki kubang, dengan kekurangan mudah mengembang. Kedua ada kayu jati Sulawesi dengan kualitas yang lebih bagus. Terakhir adalah kayu jati TPK yang sangat unggul dan sering digunakan dengan kualitas terbaik.
Jadi jika memilih ranjang susun tanyakan jenis kayu apa yang digunakan. Agar dapat mempertimbangkan kembali tentang keawetannya. Umumnya material dengan kayu jati terbilang memiliki harga yang tinggi.
Perhatikan Desain Tangga
Komponen yang akan sering digunakan saat memiliki ranjang tingkat adalah tangga. Solusi utama untuk melakukan naik dan turunnya pengguna. Pastikan tangga yang di gunakan sudah aman dan memiliki resiko adanya kecelakaan kecil.
Perhatikan dengan baik tangga yang digunakan berbentuk vertikal sempurna atau sedikit miring. Penggunaan tangga yang bagus berfungsi untuk meminimalisir terjadinya jauh dan menyebabkan cedera ringan atau bahkan berat.
Evaluasi Desain dan Gaya
Kembali lagi untuk memperhatikan pemilihan desain untuk ranjang bunk bed. Jika yang memakai masih berusia remaja lebih baik menggunakan desain yang simple dan tidak terlalu ramai. Karena jika terlalu ramai akan membuat terasa bosan dan kurang rapi.
Namun, jika digunakan oleh anak-anak ada baiknya menggunakan desain dan gaya menyesuaikan dengan kesukaan anak tersebut. Pastikan juga desain yang digunakan sudah sesuai atau bisa juga dengan menyesuaikan pada interior rumah lainnya.
Jenis-Jenis Ranjang Bunk Bed yang Sering Digunakan
Ada beberapa yang sering digunakan oleh pemilik rumah untuk memberikan kesan yang elegan dan estetika. Salah satunya adalah ranjang susun dengan meja dan rak yang menjadikannya tempat untuk menyimpan baju atau barang tertentu. Menggunakan desain ini sangat membantu meminimalisir ruang yang dipakai.
Ranjang Susun Standar
Desain standar yang sering digunakan adalah dua tempat tidur bertingkat dengan tangga biasa atau bahkan tangga lipat. Ranjang bunk bed standar ini cukup simple dan tidak berbentuk aneh-aneh, jadi cukup dua kasur yang tingkat dalam satu desain.
Ranjang Susun Triple
Aneh namun nyata, salah satu ranjang ini bertingkat tiga. Sering digunakan untuk beberapa rumah dengan tema minimalis, kost, atau bahkan asrama. Menggunakan tingkat tiga ini cukup rawan jatuh jika tidak disesuaikan dengan penggunaan material yang bagus.
Ranjang Bunk Bed L-Shaped
Memanfaatkan sudut ruangan agar mendapatkan ruang yang luas. Model L ini menjadikan bagian bawah tidak tertutupi dengan ranjang atasnya, karena bentuknya yang tidak sejajar. Namun ada desain lain yang masih menggunakan model L, namun berbeda bentuk.
Demikianlah, cara untuk menentukan dan memilih penggunaan ranjang bunk bed yang bagus. Memilih dengan kualitas material dan desain untuk memastikan bahwa memiliki umur pakai yang lama. Jangan sampai salah pilih dan menyebabkan hal yang tidak diinginkan. /zella
